Belopainfo– Rabu (27/5/20). Nenek Satira usia 64 tahun merupakan salah satu warga di Dusun Pandoso, Desa Padang Lambe, Kecamatan Suli. Ia menderita penyakit kanker ganas di bagian mulut sekitar satu tahun belakangan.
Sebelumnya Satira dikabarkan tinggal sendiri di rumahnya, namun selama penyakitnya semakin parah, ia kemudian tinggal bersama anak dan cucunya.
Satira sempat dibawa pihak keluarga untuk mendapatkan perawatan medis di RS Sawerigading Palopo, hingga pada akhirnya pihak RS memutuskan untuk merujuk Satira ke RS. Wahidin Makassar karena kondisinya sangat parah.
Karena persoalan biaya pihak keluarga pun tidak melanjutkan proses pengobatan Satira dan hanya diberikan pengobatan alakadarnya di rumah.
“Kalau untuk pengobatan ada BPJS hanya saja kebutuhan biaya sehari-hari selama pengobatan tidak memungkinkan di tambah kami juga tidak punya keluarga di Makassar,” kata Nani anak dari Satira
Menurut Nani, sejak lima bulan terakhir kondisi Satira semakin memprihatinkan akibat kanker yang dideritanya sudah meletus. Dan selama sepekan ini Satira sudah tidak bisa lagi menkonsumsi makanan dan hanya minum air.
“Sudah satu minggu hanya bisa minum air saja,” katanya.
Hingga sampai sekarang Satira hanya terbaring dengan kondisi yang sangat memperihatinkan.
Reporter. : YSF
Editor. : AS
