Belopainfo.id — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno meninjau Desa Wisata Kambo di Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Rabu (12/10/2022).
Hadir di Kota Palopo, Sandiaga Uno mengenakan sebuah topi berbentuk runcing dan bermotif yang disebut Passapu (penutup kepala), Passapu ini merupakan produk yang dibuat oleh Nila Art salah satu brand yang bergerak dibidang usaha kerajinan di Kota Palopo.
Owner Nila Art, Andi Nila Ferawati mengatakan, Passapu kepala berfungsi sebagai penutup kepala yang dibuat sebagai simbol identitas diri bahwa sejatinya Luwu adalah bangsa yang di dalamnya terdiri dari 12 anak suku.
Passapu kepala ini sebagai identitas yang bentuk simpul berbeda-beda pada setiap anak suku. Ada passapu To Ware, To Rongkong, To Wotu dll, semuanya memiliki ciri khas ikatan masing-masing. Ada pula yang memiliki ciri khas sebagai bangsawan dan kalangan biasa.
“Passapu To Ware yang dipakai oleh Bapak Menteri Parekraf, Sandiaga Salahuddin Uno kurang lebih bercirikan Passapu To Ware dengan motif Sulapa’ Pappijeppu,” ujar Andi Nila Ferawati kepada Wartawan.
Passapu To Ware dengan model simpul di belakang kepala, pada sisi kiri bagian atas lebih tinggi dan sedikit runcing. Passapu To Ware dahulunya dipakai di kalangan istana sebelum Songkok Recca muncul.
“Sesungguhnya Passapu To Ware ini dahulunya menjadi penutup kepala paling umum digunakan di kalangan bangsawan Ware, itu sebabnya Passapu To Ware ini sangat mudah dibentuk di kepala sebagai perwujudan kesederhanaan dan kekuatan bagi para lelaki Ware,” jelasnya.
Selain digunakan oleh Sandiaga Uno, beberapa di antaranya juga menggunakan Passapu To Ware dari Nila Art di antaranya Wakil Walikota Palopo, Kapolres, Dandim dan beberapa Kepala Dinas di Kota Palopo.