Belopainfo — Bupati Luwu dan DPRD Kabupaten Luwu menjadwalkan kemerangkatan pada awal November 2022 mendatang untuk bertemu dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Komisi II DPR RI untuk menindaklanjuti pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Luwu Tengah.
“Tentu Pemeritah Daerah sangat mendukung pemekaran Luwu Tengah, kolaborasi anatara pemerintah, DPRD dan seluruh elemen masyarakat harus menyatu,” ujar H. Basmin Mattayang.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Luwu, Dr. H Basmin Mattayang saat menjamu Wakil Ketua DPRD Zulkifli, H. Basaruddin dari Fraksi Nasdem Ketua Komisi I Erwin Parabba, Sekretaris Komisi I Andi Muhammad Arfan Basmin, Ruddin Sibutu Fraksi Golkar, Rusmin Pangeran Tokoh Walmas dan Komite Pemekaran DOB Luwu Tengah (Kompak) yang sebelumnya telah menggelar RDP dan menghasilkan beberapa rekomendasi yang selanjutnya disampaikan kepada Bupati Luwu.
Bupati Luwu, Dr. H Basmin Mattayang dan DPRD Luwu sepakat menjadwalkan keberangkatan mereka ke Pusat untuk bertemu dengan Kemendagri dan Komisi II DPR RI pada awal November 2022 mendatang.
“Awal November kita berangkat, semoga lagkah ini dapat memberikan titik terang untuk pemekaran Luwu Tengah,” harap Bupati Luwu.
Sementara itu, dari Ketua Kompak, Samsul Alam sangat berharap political will antara legislatif dan eksekutif untuk berkolaborasi untuk secepatnya bertemu dengan Kemendagri dan DPR RI.
“Respon Pemerintah dan DPR RI yang akan menjadwalkan keberangkatan pada awal November untuk bertemu dengan Kemendagri dan Komisi II DPR RI tentu akan menjadi keseriusan dalam mengawal pemekaran DOB Luwu Tengah,” ujar Samsul Alam.
Ia juga berharap terkait dari hasil pertemuan dengan Kemendagri dan DPR RI nantinya dapat secepatnya ditindaklajuti agar pemekaran Luwu Tengah juga dapat dipercepat.
