Belopainfo — Menyelisik lokasi banjir dan longsor yang terjadi di Walenrang-Lamasi (Walmas) beberapa waktu lalu ternyata ada banyak hal baru yang ditemukan. Salah satunya adalah Kondisi Masjid Al-Ummahat. Jumat (15/10/21).
Masjid Al-Ummahat yang berada di Dusun Santandung, Desa Santandung, Kecamatan Walenrang Utara kondisinya sangat memprihatinkan. Pasalnya sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah setempat terkait pembangunan masjid ini khususnya pemerintah Desa Santandung.
Tak tanggung-tangung masyarakat menggunakan masjid ini untuk beribadah dengan kondisi atap yang tidak memadai selama bertahun-tahun.
Kepala Dusun Santandung Jading Rusmin saat ditemui Belopainfo.id membenarkan bahwa pembangunan Masjid Al-Ummahat, semuanya murni dari swadaya masyarakat dan tanpa ada sedikit pun bantuan dari pemerintah khususnya pemerintah dari desa.
“Masjid ini dibangun dari swadaya masyarakat dan kami sudah gunakan untuk beribadah selama beberapa tahun, walau pun kondisinya sangat memperihatinkan,” ujarnya.
Selama empat tahun, masyarakat menggunakan masjid ini, bahkan bangunan masjid ini dibangun oleh warga setempat dengan modal pinjaman.
“Batakonya kita pinjam pak, hutang kami sekitar lima juta,”katanya.
Jading Rusmin juga berharap agar adanya perhatian pemerintah terkait pembangunan masjid tersebut agar dapat diselesaikan dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang ada di Dusun Santandung.
Penulis: Ysf