Belopainfo – Komunitas Tumpa’na Luwu bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menggelar acara ma’tompang di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Luwu. Kamis (27/06/24)
Kegiatan Mattompang atau membersihkan bilah badik merupakan salah satu tradisi yang ada di Tana Luwu, badik sendiri merupakan salah satu icon yang menjadi ciri khas masyarakat Tana Luwu hingga saat ini.
Salah seorang dari Komunitas Tumpa’na Luwu Alvin Sul Vatri mengatakan bahwa kegiatan yang diselenggarakan bersama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan merupakan salah satu upaya untuk tetap menjaga tradisi tersebut.
“Mattompang kali ini bersama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan adalah kali pertama yang dilaksanakan di kantor dinas secara langsung, meski sebelum-sebelumnya kita juga rutin mengadakan Mattompang di beberapa tempat di Belopa,” ujar Alvin Sul Vatri.
Alvin juga berharap agar kedepannya Dinas Pariwisata dapat berkolaborasi dengan Komunitas Tumpa’na Luwu untuk senantiasa menjadi motor pergerak dalam upaya pelestarian budaya khususnya di Kabupaten Luwu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Muh. Afif Hamka merasa sangat bersyukur atas kehadiran Tumpa’na Luwu yang menjadi salah satu komunitas yang masih mempertahankan tradisi-tradisi budaya yang ada di Kabupaten Luwu khususnya dalam merawat pusaka atau badik.
“Awalnya saya sangat merasa sangat senang setelah mendengar akan diselenggarakan acara Mattompang di Dinas Pariwisata, tentu ini adalah langkah awal untuk mempertahankan tradisi kita yang ada di Tana Luwu,” imbuhnya.