LUTRA – Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Utara melakukan aksi pembersihan aliran Salu Tabaro Dusun Nanna, Desa Mappedeceng, Sabtu (11/1/2019), di jalan poros Trans Sulawesi, hingga pukul 00.02 dini hari. Aksi ini dipimpin Koordinator Posko, Muhammad Asnur.
“Aliran air Salu Tabaro tersumbat akibat timbunan sampah potongan kayu, yang menyebabkan menumpuknya sampah tepat di bawah kolong jembatan Salu Tabaro,” kata Asnur.
Sampah potongan kayu ini, kata Asnur, berasal dari bekas banjir yang menggenangi area persawahan dan jalan tani di Dusun Nanna Desa Mappedeceng.
“Aksi pembersihan kita mulai pada pukul 21.30 wita dan berakhir pada pukul 00.02 wita,” sambungnya.
Ia menyebutkan, petugas posko 24 jam yang terjun langsung melakukan pembersihan ada tujuh orang, termasuk dirinya. Selain dia, ada Tedy, Ashari, Idul Arya, Bondan Wijaya, Yusdi Fajerin dan Ivan Fitratul. Satu orang bertugas jaga posko.
Sementara Kalaksa BPBD, Muslim Muhtar, mengatakan, apa yang dilakukan pasukan orange itu adalah bagian dari tugas BPDB dalam rangka memberikan rasa aman terhadap ancaman banjir di tengah masyarakat.
“Luar biasa teman-teman kita, ini demi memberi rasa aman kepada masyarakat terhadap ancaman banjir susulan,” ucap Muslim. (rilis)
