Belopainfo.id — Jumat, 23 September 2022, Pukul, 09.00 WITA, Kepala Desa Sumabu, Muhammad Islam meninjau lokasi pemberdayaan masyarakat yang sudah ditanami beberapa jenis sayuran, lokasinya tak jauh dari kantor Desa Sumabu, hanya berjarak sekitar 2 kilometer sebelah barat.
Tiba di lokasi, tanaman sayur, berupa pari, timun, terong, cabai, labu nampak tumbuh subur, meski masih dalam jumlah yang sedikit, tapi tanaman ini sudah mulai berbuah dan ada yang dijual.
Kelompok Tani Lengke dengan berjumlah 25 orang itu sementara mengolah lahan sekitar 3 Hektar, mereka sangat tekun merawat dan mengembangkan budidaya sayur yang ada di Desa Sumabu.
Bapak Haris (60) salah satu dari anggota Kelompok Tani yang berada dilokasi mengatakan, sayuran yang sudah ditanam sudah berumur dua (2) bulan, selain masih dalam masa perawatan ada pula yang sudah menghasilkan buah dan sudah bisa jual.
“Masih sementara perawatan, tapi sudah ada beberapa yang bisa dijual, Alhamdulillah kemarin sudah ada yang dijual Rp75 ribu rupiah,” kata Haris
Sementara itu, Kepala Desa, Muhammad Islam, sejauh ini, lahan yang sudah diolah sekita 3 Hektar, yang dalam perencanaannya Pemerintah Desa Sumabu menargetkan lahan untuk budidaya sayuran ada sekitar 10 Hektar.
Pemerintah Desa Sumabu melakukan pemberdayaan masyarakat dan akan menargetkan Desa Sumabu jadi pusat produksi sayur di Kabupaten Luwu.
“Ini baru tahap awal, dalam perencanaannya kita target 10 Hektar, dan alhamdulillah melihat perkembangannya tanaman yang sudah ditanam sangat luar biasa,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Pemerintah Desa Sumabu dengan melihat kondisi masyarakat dan kondisi lahan yang dikelolah terbatasnya ketersediaan air, ia pun mencoba memberikan sebuah solusi kepada masyarakat dengan memfasilitasi satu unit sumur bor, bibit dan pelatihan kepada masyarakat.
“Sebagai pemerintah kita tentu senantiasa akan memberikan yang terbaik kepada masyarakat, meski apa yang telah dilakukan itu juga masih terbatas, tapi selaku pemerintah desa kita akan selalu berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” ujarnya.
