Belopainfo.id – Peristiwa yang terjadi beberapa waktu lalu, Loader perusahaan yang menggilas motor warga Bonelemo, Kecamatan Bajo Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan hingga mengalami kerusakan parah. Menjadi alasan warga untuk melakukan protes ke perusahaan.
Kejadian yang menyebabkan satu unit motor warga tersebut menjadi pemantik warga Bonelemo untuk melakukan aksi blokir jalan, akses yang dilalui oleh pihak perusahaan dalam hal ini PT. Masmindo Dwi Area dan Macmahon.
Sejak pukul 10.00 WITA hingga pukul 17.00 WITA, warga Bonelemo memberikan batasan waktu kepada pihak perusahaan jika beretikad baik untuk mengganti rugi yang sesuai dengan harapan warga.
“Kami minta pihak perusahaan hingga pukul 17.00 WITA untuk segera mengganti rugi kendaraan warga yang rusak,” ucap Rahmat Sofyan salah seorang warga Bonelemo. Senin (24/02/25).
Sebelumnya upaya mediasi telah dilakukan oleh Kepala Desa Bonelemo, Baso untuk mempertemukan kedua belapihak baik dari perusahaan maupun warga yang menjadi korban. Namun dalam pertemuan tersebut belum ada titik terang, sebab belum ada kesepakatan dari kedua belapihak.
“Tak ada kesepakatan karena perusahaan hanya ingin ganti rugi Rp8 juta sementara kerusakan motor sangat parah, pihak perusahaan kemudian naikkan diangka Rp10 juta tapi kami minta untuk ganti yang baru dan perusahaan belum bisa memberikan jawaban yang pasti,” jelas Hadrawati pemilik motor yang tergilas alat perusahaan.
“Alasan harus motor baru, jangan sampai jika perusahaan ganti dengan motor seken dalam jangka waktu pemakaian selama sebulan dan mengalami kerusakan mesin siapa yang mau tanggungjawab?,” tanya warga.
Kendaraan warga digilas loader milik Mcmahon yang kini bekerjasama dengan PT. MDA hingga mengalami kerusakan parah pada bagian kap, kenalpot, dan mesin yang pecah hingga tidak dapat lagi digunakan.
Sementara itu, saat dikonfirmasi pihak perusahaan belum menjawab pertanyaan dari wartawan hingga berita ini diterbitkan.
