BelopaInfo – Luwu.Sabtu (25/07/2020). Pengerjaan dua jembatan yang dilakukan oleh pemerintah Desa Bonelemo Barat melalui Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) dengan mempekerjakan masyarakat desa dan memberikan upah harian, telah rampung.
Pengerjaan dua jembatan yang dilakukan di Dusun Marangka, Desa Bonelemo Barat, dengan panjang 2,8 m dan lebar 5 m sementara jembatan yang satunya lagi dengan panjang 3,8 m dan lebar 5 m.
Dalam program PKTD, Pemdes memberikan peluang bagi masyarakat desa sehingga tak perlu lagi mempekerjakan orang dari luar desa. Program ini tentu memberikan pengaruh besar bagi masyarakat lokal sehingga dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
“Kembali kita fungsikan masyarakat dalam pembangunan dua jembatan di desa dan Alhamdulillah semuanya sudah rampung. Semoga dengan ini pemerintah dan masyarakat dapat senantiasa bersinergitas dalam setiap pembangunan yang ada di desa,” ungkap Palinrungi Arsyad Kepala Desa Bonelemo Barat.
Sementara itu, Dalam Rancangan Anggaran Belanja (RAB) upah buruh perharinya sekitar Rp. 115.000 dan untuk tukang sebesar Rp. 138.000. Sementara jumlah pekerja sebanyak 18 orang dengan durasi waktu kerja 8 jam perhari.
Menurut Kepala Desa Bonelemo Barat Palinrungi Arsyad, proses pengerjaan dua jembatan yang ada di desanya agak terlambat karena persoalan cuaca, sehingga penyelesaian pengerjaan tidak sesuai yang direncanakan sebelumnya.
“Sebelumnya kita targetkan selesai di awal bulan Juli, hanya saja karena kondisi cuaca yang tidak mendukung, sehingga proses pengerjaan jembatan menjadi terhambat, tapi Alhamdulillah semuanya sudah rampung dan sudah bisa difungsikan,” kata Kades Bonelemo Barat menjelaskan
Reporter: AS
Editor: CSD