Karang Taruna Bassiang Fokuskan Bantuan Bencana ke Dua Desa

BelopaInfo – Luwu Utara. Senin (20/07/2020). Karang Taruna Desa Bassiang kembali menyalurkan bantun kepada korban bencana banjir bandang di Kab. Luwu Utara setelah melakukan gerakan 1 sarung 1 liter beras 1 rumah di Desa Bassiang.

Pada kamis (16/07/2020) sebelumnya Karang Taruna bersama Pemerintah Desa Bassiang menyalurkan bantuan tahap pertama di posko pengungsian yang berada di Desa Meli. Setelah melihat kondisi di pengunsian yang masih kekurangan berbagai kebutuhan utamanya seperti beras, sarung, alat mandi serta kebutuhan lainnya sehingga Karang Taruna berinisiatif membuat gerakan 1 sarung dan 1 liter beras 1 rumah di Desa Bassiang.

Bacaan Lainnya

Ketua Karang Taruna Desa Bassiang Awaluddin menjelaskan, setelah melakukan gerakan tersebut, Ia dan pengurus berhasil mengumpulkan beras kurang lebih 500 kg, sarung sekitar 300 buah dan kebutuhan lainnya seperti obat-obatan, alat mandi, pakaian dalam, dan kebutuhan bayi. Semua bantuan ini berasal dari masyarakat Desa Bassiang dan sejumlah orang yang ikut menitipkan bantuan di Karang Taruna Bassiang.

Lanjutnya menambahkan, lokasi penyaluran bantuan hari ini terbagi di beberapa titik yang terdampak banjir bandang yakni di Desa Biringan Jaya, Pongo, Desa Radda dan Meli, Kab. Luwu Utara. Selain itu bantuan juga langsung di salurkan ke posko pengungsian dan masyarakat yang masih bertahan di rumahnya.

Relawan Karang Taruna Bassiang serahkan bantuan ke warga korban banjir

Terkhusus Desa Pongo dan Desa Beringin Jaya, Awaluddin menjelaskan penuturan penuturan masyarakat masih kekurangan bantuan. Demikian pula Desa Beringin Jaya selain kekurangan bantuan akses ke desa ini juga harus ditempuh dengan berjalan kaki. Hingga bantuan dari KarangTaruna Bassiang, lebih banyak dibagikan ke dua desa ini.

“Beberapa daerah yang terdampak banjir bandang di Luwu Utara masih ada yang kekurangan bantuan seperti Desa Pongo masyarakat setempat mengatakan masih kekurangan bantuan, padahal rumah warga banyak yang rusak parah karena berdampingan dengan Sungai Rongkong, serta Desa Biringan Jaya yang hanya bisa di tempuh dengan berjalan kaki karena harus melewati jembatan gantung,” ucap Awaluddin

Selain itu Karang Taruna juga berterima kasih kepada masyarakat Desa Bassiang atas antusiasnya membantu korban bencana banjir bandang dibeberapa daerah di Luwu Utara, untuk kedua kalinya.

Reporter: WN
Editor: CSD

Pos terkait